Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Inilah Manfaat Pengolahan dan Pemurnian Nikel di Dalam Negeri

gambar baja tahan karat hasil pengolahan logam nikel
Gambar baja tahan karat salah satu barang jadi nikel

" Pengembangan pabrik pengolahan dan pemurnian produk nikel akan memberikan peningkatan penerimaan negara, penerimaan daerah dan serapan lapangan kerja "

Saat ini, pemerintah Indonesia lebih mengutamakan pengolahan dan pemurnian bijih nikel di dalam negeri. Tujuan pengolahan dan pemurnian nikel adalah untuk memperoleh produk nikel dalam bentuk barang setengah jadi maupun barang jadi.

Barang setengah jadi dari bijih nikel, seperti FeNi (feronikel) dan nike matte. Sedangkan produk nikel dalam bentuk barang jadi, seperti baja tahan karat dan komponen baterai listrik jenis lithium - ion.

Salah satu kebijakan untuk mencapai manfaat pengolahan dan pemurnian bijih nikel di dalam negeri, maka Indonesia telah menetapkan larangan ekspor bahan tambang nikel dalam bentuk bijih maupun bahan mentah.

Jenis Nikel di Indonesia

Berdasarkan pembentukannya, jenis nikel ada 2 yaitu nikel laterit dan nikel sulfida. Jenis nikel yang paling banyak ditemukan di Indonesia adalah jenis bijih laterit. Cadangan nikel laterit merupakan jenis nikel yang sudah ditambang dan diolah oleh perusahaan pertambangan nikel di Indonesia.

Nikel laterit adalah mineral logam nikel hasil dari proses pelapukan dan pengayaan mineral pada batuan ultramafik. Nikel laterit mempunyai 2 jenis lagi, yaitu nikel laterit jenis limonite dan sparolite.

Perbedaan Bijih Sprolite dan Limonite

Bijih saprolite dikenal mempunyai kandungan nikel yang relatif lebih tinggi serta kandungan besi oksida (FeO) yang lebih tinggi dari pada bijih limonite. Sedangkan bijih limonite mempunyai kandungan magnesium oksida (MgO) dibandingkan bijih saprolite.

Jenis nikel laterit merupakan jenis nikel yang banyak ditemukan di daerah penghasil nikel, seperti Sulawesi dan Papua. Jenis nikel sulfida paling banyak ditemukan di Kanada, terutama di daerah Ontario yang dikenal sebagai daerah produsen nikel terbesar di dunia.

Pengolahan dan Pemurnian nikel

Pengolahan dan pemurnian bijih nikel laterit yang biasanya dilakukan untuk menghasilkan produk nikel dilakukan dengan berbagai metode, yaitu pirometalurgi, hidrometalurgi maupun keduanya. Pemilihan metode ini didasari atas beberapa faktor, yaitu kandungan bijih nikel, mineralogi, kebutuhan energi dan beberapa bahan kimia.

Salah satu jenis cadangan nikel terbesar di Indonesia adalah bijih laterit yang kemudian diolah dan dimurnikan untuk menghasilkan produk NPI, nikel katoda, FeNi, nickel briquette, nickel chemical. Sedangkan produk nikel yang telah diproduksi di Indonesia, yaitu NPI, FeNi, nikel matte, MHO (mixed hydroxide precipitate) dan MSP (mixed sulfide precipitate).

Industri yang memproduksi NPI, FeNi dan nikel matte adalah industri pengolahan yang telah berkembang besar di Indonesia. Industri pengolahan dan pemurnian nikel yang paling besar adalah produk NPI sejumlah 604 ribu ton nikel, nikel matte 74 ribu ton dan nikel FeNi 25 ribu ton.

Pabrik Pengolahan Nikel di Indonesia

Berdasarkan data dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman, Kementerian ESDM dan Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, perusahaan pengolahan dan pemurnian nikel yang telah beroperasi di Indonesia berjumlah 27 perusahaan dengan teknologi Pirometalurgi dan 2 perusahaan dengan teknologi hidrometalurgi.

Beberapa perusahaan pabrik pengolahan dan pemurnian nikel dengan teknologi pirometalurgi antara lain; PT Antam Tbk, PT Bintang Timur Steel, PT Bukit Smelter Indonesia. Sedangkan, pabrik pengolahan dan pemurnian nikel dengan teknologi hidrometalurgi, yaitu PT Gebe Industry Nickel dan PT Halmahera Persada Lygend.

Manfaat Pengolahan dan Pemurnian Nikel di Indonesia

Seperi yang diungkapkan oleh pemerintah, pengembangan pabrik pengolahan, pemurnian, pembentukan dan manufaktur produk nikel akan memberikan manfaat peningkatan penerimaan negara, penerimaan daerah dan terbuka luasnya lapangan kerja.

gambar feronikel hasil pengolahan bijih nikel
Gambar Feonikel, barang setengah jadi dari nikel

Seperti, pengembangan industri berbasis baja tahan karat di Morowali Sulawesi Tengah diharapkan akan dapat memberikan penerimaan negara bukan pajak mencapai Rp 4 - 5 triliun per tahun. Selain itu, Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang dihasilkan dengan nilai Rp 246,3 miliar pada tahun 2022.

Selain manfaat ekonomi bagi negara, industri pengolahan logam nikel di dalam negeri dapat menciptakan hilirisasi produk nikel yang berkelanjutan dan terintegrasi sehingga mendukung kekuatan industri lain di dalam negeri, seperti industri persediaan bahan, barang dan jasa.

Penutup

Pemerintah Indonesia ingin memaksimalkan kekayaan sumber daya alam yang dimilikinya, yaitu bijih nikel sehingga dapat memberikan dampak dan manfaat yang sangat besar bagi negara dan daerah. Selain memperoleh pendapatan dari hasil tambang penggalian nikel, Indonesia juga ingin memaksimalkan pendapatan dari pengolahan dan pemurnian nikel di dalam negeri.

Sangat senang hati menerima kritik dan saran di kolom komentar. Demikian ulasan singkat mengenai " Inilah Manfaat Pengolahan dan Pemurnian Nikel di Dalam Negeri " Semoga Bermanfaat.


Dp.

Post a Comment for "Inilah Manfaat Pengolahan dan Pemurnian Nikel di Dalam Negeri"