Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Pemanfaatan Pasir Kuarsa Pada Industri

gambar pasir kuarsa
Gambar Pasir Kuarsa

“ Pasir kuarsa merupakan bahan tambang yang dikategorikan sebagai bahan galian industri yang bermanfaat sebagai bahan baku dalam industri gelas dan kaca, semen, keramik sampai botol dan pecah belah “

Pasir kuarsa memegang peranan cukup penting bagi industri, baik sebagai bahan baku utama maupun penolong. Sebagai bahan baku utama, pasir kuarsa dipakai oleh industri semen, kaca lembaran, botol dan pecah-belah, email (enamel). Sedangkan sebagai bahan baku penolong dipakai dalam pengecoran logam, dan industri lainnya.

Apa itu Pasir Kuarsa?

Pasir kuarsa yang disebut dengan nama pasir putih adalah hasil pelapukan batuan yang mengandung mineral utama, seperti kuarsa dan feldspar. Hasil pelapukan kemudian tercuci dan terbawa oleh air atau angin yang diendapkan di tepi sungai, danau atau laut.

Di alam, pasir kuarsa ditemukan dengan kemurnian yang bervariasi tergantung kepada proses terbentuknya di samping adanya material lain yang ikut selama proses pengendapan. Material pengotor tersebut bersifat sebagai pemberi warna pada pasir kuarsa dan warna tersebut dapat diperkirakan derajat kemurniannya.

Pada umumnya, di alam, pasir kuarsa ditemukan dengan ukuran butir bervariasi dalam distribusi yang melebar, mulai dari fraksi halus (0,06 mm) sampai dengan ukuran kasar (2 mm).

Komposisi Pasir Kuarsa

Pasir kuarsa merupakan bahan galian yang terdiri atas kristal - kristal silika (SiO2) dan mengandung senyawa pengotor yang terbawa selama proses pengendapan. Pada umumnya, senyawa pengotor tersebut terdiri atas oksida besi, oksida kalsium, oksida alkali, oksida magnesium, lempung dan zat organik hasil pelapukan sisa - sisa hewan, serta tumbuhan.

Secara umum, cadangan pasir kuarsa Indonesia memiliki komposisi kimia sebagai berikut:
SiO2 : 55,30-99,87%
Fe2O3 : 0,01-9,14%
Al2O3 : 0,01-18,00%
TiO2 : 0,01-0,49%
CaO : 0,01-3,24%
MgO : 0,01-0,26%
K2O : 0,01-17,00%
Jenis cadangan pasir kuarsa yang dimiliki Indonesia diklaim menjadi salah satu jenis pasir kuarsa terbaik di dunia sehingga banyak diekspor keluar negeri. Apalagi pasir kuarsa menjadi bahan utama pembuatan gelas dan kaca sehingga banyak dibutuhkan di seluruh dunia.

Cadangan Pasir Kuarsa Indonesia

Potensi cadangan pasir kuarsa Indonesia cukup besar dan hampir merata, terutama tersebar di 11 Provinsi di Indonesia. Jumlah cadangan pasir kuarsa diperkirakan sekitar 4,55 miliar ton, dengan perincian 78,6 ton cadangan terukur, 12,4 juta ton terindikasi, 21,3 juta ton tereka dan 4,4 miliar ton cadangan hipotek.

Mutu atau kualitas cadangan pasir kuarsa di Kalimantan Selatan merupakan pasir kuarsa terbaik di Indonesia dengan kadar silika (SiO2) berkisar antara 98,7 - 99,9%, diikuti oleh Bangka dan Belitung dengan kadar SiO2 antara 97,6 - 98,53%.

Penambangan Pasir Kuarsa

Secara umum, letak cadangan endapan pasir kuarsa terdapat dekat dengan permukaan Bumi sehingga metode penambangan yang diterapkan adalah jenis tambang terbuka. Proses penambangan pasir kuarsa mulai dari pengupasan, pembongkaran, pemuatan dan pengangkutan sampai pengolahan dengan menggunakan alat berat, seperti excavator dan loader.

Manfaat Pasir Kuarsa

Pasir kuarsa banyak dimanfaatkan di berbagai sektor industri, baik sebagai bahan bahan baku utama maupun sebagai bahan baku pembantu (penolong). Pasir kuarsa banyak digunakan terutama di industri kaca dan gelas.

Pada industri gelas dan kaca, pasir kuarsa bermanfaat sebagai bahan baku utama yang terdiri dari kuarsa/silika, soda dan garam dapur. Dalam pembuatan gelas dan kaca pasir kuarsa merupakan oksida pembentuk gelas.

gambar botol yang terbuat dari kaca
Gambar botol kaca, salah satu pemanfaatan pasir kuarsa

Sedangkan, pada industri semen pasir kuarsa digunakan sebagai bahan pelengkap untuk pembuatan cement portland, yaitu sebagai pengontrol kandungan silika dalam semen yang dihasilkan.

Pada industri keramik pasir kuarsa digunakan sebagai bahan mentah untuk pembuatan badan keramik bersama - sama dengan kaolin, ball clay, feldspar, dan lain - lain. Penggunaan yang utama adalah sebagai bahan keramik saniter.

Penutup

Pasir kuarsa pada industri gelas, kaca dan botol (kaca) merupakan bahan baku utama, sedangkan pada industri keramik, semen dan dimanfaatkan sebagai bahan pembantu atau bahan penolong untuk menyempurnakan produk akhir.

Diperkirakan permintaan akan pasir kuarsa untuk kebutuhan domestik dan ekspor akan semakin meningkat seiring kebutuhan pasir kuarsa untuk industri gelas dan kaca yang akan meningkat terus - menerus.

Sangat senang hati menerima kritik dan saran di dalam komentar untuk menyempurnakan artikel ini. Demikian ulasan singkat mengenai “ Pemanfaatan Pasir Kuarsa Pada Industri “ Semoga Bermanfaat.


Dp.

Post a Comment for "Pemanfaatan Pasir Kuarsa Pada Industri "