Pengolahan Bahan Mentah Mineral Logam Menjadi Barang Jadi
Gambar aktivitas penambangan bijih nikel |
Pengolahan dan Pemurnian Hasil Tambang
Pengolahan dan pemurnian adalah kegiatan usaha pertambangan untuk meningkatkan nilai atau mutu, baik logam maupun batubara, serta untuk memanfaatkan dan memperoleh mineral logam ikutan. Meningkatkan mutu disini adalah menghasilkan bahan hasil tambang menjadi barang jadi atau setengah jadi.
Seperti yang disampaikan Pak Airlangga Hartarto, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, seperti bauksit yang diolah untuk mendapat logam aluminium. Jika, bauksit diekspor dalam bentuk bahan mentah, seperti Ore (Bijih), hanya akan dihargai 30.
Lain halnya jika dijual dalam bentuk barang jadi, seperti produk Alumina, akan dihargai menjadi 70, atau sekitar 15 kali lipat. Bauksit jika diolah menjadi produk Alumina, maka akan memiliki kadar Al2O3 98%.
Selain untuk mendapatkan nilai atau kadar logam yang lebih tinggi, pengolahan hasil tambang juga bertujuan untuk mendapatkan mineral ikutan, seperti bijih Nikel, memiliki mineral logam ikutan yang berharga, seperti logam biji besi (Fe).
Jenis Bahan Mentah menjadi Barang Jadi
1. Bijih Tembaga (Cu)
Gambar katoda tembaga, merupakan produk barang jadi dari bijih tembaga |
2. Bijih Nikel (Ni)
Gambar baja tahan karat hasil perpaduan nikel matte dan baja |
3. Bijih Bauksit (Al2O3)
4. Bijih Besi (Fe)
Dengan proses Pengolahan, bijih besi diperoleh produk Konsentrat Besi, kadar ≥ 62% Fe dan ≥ 1% TiO2, produk Konsentrat besi laterit, yaitu ≥ 51% Fe dan kadar Al2O3 + SiO2) ≥ 10%, dll. Sedangkan dengan Proses Pemurnian diperoleh produk Spon, Logam dan Logam Paduan, yaitu Besi spon (sponge iron) ≥ 75% Fe, Besi wantah (pig Iron) ≥ 90% Fe, logam paduan besi (ferro alloy) ≥ 83% Fe, dll.
5. Bijih Timah (Sn)
Dengan proses pengolahan, bijih timah diperoleh produk konsentrat rutil dengan kadar TiO2 ≥ 90%. Sedangkan dengan proses Pemurnian diperoleh produk logam, yaitu logam Sn ≥ 90%, produk terak, logam W ≥ 90%, TaO5 ≥ 90%, Nb2O5 ≥ 90%, Sb2O3 ≥ 90%, dll.
6. Bijih Mangan (MnO2)
Dengan proses Pengolahan, bijih mangan diperoleh produk konsentrat mangan, kadar ≥ 49% Mn. Dengan proses Pemurnian diperoleh produk logam, logam paduan dan kimia mangan, yaitu Fero Mangan (FeMn), Mn ≥ 60%, Silika mangan (SiMn), Mn ≥ 60%, Mangan monoksida (MnO), Mn ≥ 47,5%, MnO2 ≤ 4%, Mangan sulfat (MnSO4) ≥ 90%, Mangan klorida (MnCl2) ≥ 90%, dll.
7. Bijih Timbal (Pb) dan Seng (Zn)
Gambar bijih seng dan timbal |
8. Bijih Emas (Au)
Dengan proses Pemurnian, bijih emas, diperoleh produk logam emas, dengan kadar logam Au ≥ 99%.
9. Bijih Perak (Ag)
Dengan proses pemurnian bijih perak maka akan diperoleh produk logam perak, kadar logam Ag ≥ 99%.
10. Bijih Kromium (CrCl3)
Dengan proses Pemurnian, bijih kromium, diperoleh produk logam dan logam paduan, dengan kadar logam Cr ≥ 99% dan logam paduan kromium ≥ 60% Cr.
11. Zirkonium (ZrSiO4)
Dengan proses Pemurnian, diperoleh produk bahan kimia zirkon, spon zirkon, zirkonia, logam zirkon dan hafmium, dengan kadar zorkonium oksiklorida (ZOC), ZrOCL2, 8H2O ≥ 90%. Produk zirkonium sulfat ((ZOS) Zr(SO4)2, 4H2O ≥ 90%.
12. Antimon (Sb2O5)
Dengan proses Pemurnian, diperoleh produk logam antimon, dengan kadar Sb ≥ 99%, Sb2O3 ≥ 95%. Selain mineral logam, hasil tambang jenis bahan galian industri juga diolah ke berbagai barang jadi, seperti silika (pasir kuarsa), dengan barang jadi, produk cullet, gravel, pack sand, dengan kualitas SiO2 ≥ 80% dalam bentuk cullet.
Penutup
Bahan mentah hasil tambang agar menjadi barang jadi perlu didukung oleh infrastruktur yang kuat, karena proses pengolahan dan pemurnian terutama mineral logam membutuhkan energi listrik yang besar, pelabuhan dan sistem transportasi yang baik.Untuk mendirikan atau membangun pabrik pengolahan dan pemurnian, seperti pabrik smelter dan pabrik kokas membutuhkan investasi yang cukup besar, maka sangat penting bagi investor, infrastruktur yang mendukung dan peran serta Pemerintah dalam bentuk undang - undang dan peraturan pemerintah yang memudahkan investor dalam menanamkan modalnya.
Post a Comment for "Pengolahan Bahan Mentah Mineral Logam Menjadi Barang Jadi"