Bagaimana Cara Mengenali Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) di Kantor Anda?
Ilustrasi ruangan kantor |
Salah satu materi yang dibahas dalam pelatihan ini ialah mengenai penanganan & pengelolaan bahan berbahaya dan beracun (chemical handling), selanjutnya disebut dengan limbah B3.
Selama mengikuti materi yang satu ini kita akan lebih mengenali jenis limbah B3 yang ada di sekitar kita, contohnya di lingkungan kantor (office) dan ruangan kerja lainnya yang kemungkinan terdapat limbah b3.
Selama ini pengenalan limbah B3 masih banyak dibahas terutama yang berada di lokasi proyek (site), seperti limbah B3 di lokasi proyek konstruksi, pertambangan, pabrik, lokasi workshop dan laboratorium.
Tujuan Mengikuti Pelatihan
Tujuan saya mengikuti pelatihan ini, tentu saja untuk memperdalam pengetahuan saya mengenai limbah B3 dan kebetulan juga pernah bekerja di bidang ini. Jadi tidak salah kita menambah ilmu dan merefresh apa yang sudah kita ketahui.
Tidak salah lagi setiap karyawan dimanapun bekerja, agar selalu sadar menjaga kesehatan, keselamatan dan lingkungan hidup, baik dirinya sendiri dan juga lingkungan tempatnya bekerja, ini merupakan tanggung jawab setiap karyawan.
Menurut saya kantor merupakan salah satu tempat yang sangat strategis untuk dijaga kesehatan, keselamatan dan lingkungannya. Strategis yang dimaksud disini, karena di ruangan kantor semua aktivitas banyak dihabiskan terutama kepada karyawan dari level terendah sampai level tertinggi untuk melakukan pekerjaannya.
Pada kesempatan ini saya akan berbagi pengetahuan tentang jenis dan bahaya dari limbah B3 yang tidak disadari berada di ruangan kantor kita. Sehingga harapannya pengetahuan tentang limbah B3 ini bisa dimanfaatkan untuk menambah pengetahuan dan menjaga lingkungan ruang kantor bebas dari dampak limbah B3.
Pengertian Limbah B3
Sekarang, baiknya kita awali berkenalan dengan limbah B3 atau pengertian dasar B3, yang kemungkinan tidak semua kita mengerti pengertian limbah B3 secara umum. Bahan berbahaya dan beracun sering disingkat dengan B3.
B3adalah bahan yang karena sifat, konsentrasi/jumlahnya yang secara langsung/tidak langsung dapat membahayakan kesehatan, kelangsungan hidup manusia atau mahluk hidup lainnya maupun mangakibatkan pencemaran lingkungan (Berdasarkan PP 74 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya dan Beracun).
Berdasarkan kutipan diatas, dapat diartikan bahwa dampak dari limbah B3 ini secara langsung atau tidak langsung dapat menyebabkan gangguan kesehatan terhadap manusia bahkan sampai kematian.
Kemudian ditambah dampak pencemaran lingkungan hidup yang dapat mengganggu kesehatan dan keselamatan makhluk hidup di sekitarnya, seperti bahaya pada lapisan tanah dan lapisan ozon.
Karakteristik Limbah B3
Jadi, seperti apa yang termasuk contoh - contoh dari limbah B3 ini, sehingga kita bisa mengenalinya. Pada umumnya ada 3 bentuk dari limbah B3, yaitu bentuk padat, cair dan gas.
Benda - benda yang ada disekitar anda dikategorikan menjadi limbah B3, jika benda tersebut masuk dalam klasifikasi limbah B3. Berikut adalah contoh sifat yang termasuk limbah B3 :
1. Mudah meledak2. Bersifat oksidator/zat yang dapat menyebabkan ledakan
3. Sangat mudah menyala/zat yang dapat menimbulkan api
4. Mudah menyala
5. Beracun
6. Berbahaya
7. Bersifat korosif/zat yang dapat melarutkan struktur benda
8. Bersifat iritasi/zat yang dapat menyebabkan gangguan pada kulit
9. Karsinogenik/zat yang yang dapat menimbulkan sel kanker
10. Radioaktif/zat yang memancarkan radiasi yang berbahaya
Sekarang saatnya kita mengamati dan memeriksa lokasi di sekitar kantor kita, apa saja yang menurut anda menjadi limbah B3. Apabila anda masih belum mengetahuinya mari kita berkenalan.
Jenis Bahan B3 di Perkantoran
Untuk mengenali dan mengetahui limbah B3 yang biasanya berada dan digunakan sebagai peralatan kantor mari kita perhatikan gambar ilustrasi kantor yang berikut ini :
Ilustrasi Penanganan Bahan Kimia |
1. Baterai bekas diklasifikasikan mengandung bahan logam yang berbahaya dan beracun.
2. Tinta mesin fotocopy diklasifikasi mengandung bahan logam berat berbahaya dan beracun.
3. Catridge/tinta printer diklasifikasikan mengandung bahan logam berat yang berbahaya dan beracun.
4. Tabung pestisida bertekanan diklasifikasikan mengandung bahan mudah meledak dan beracun.
5. Tabung pewangi bertekanan diklasifikasikan mengandung bahan mudah menyala dan sangat mudah menyala.
6. Jarum suntik dan botol suntik diklasifikasikan mengandung bahan logam beracun dan berbahaya.
Jalan masuk atau potensi masuknya limbah B3 ke manusia ada beberapa bentuk, yaitu melalui pernapasan (breathing), pencernaan (digestion), kontak dengan permukaan kulit (absorption) dan injection.
Penanganan Limbah B3
Beberapa perusahaan memiliki divisi untuk menangani pengelolaan limbah B3 yaitu divisi health, safety and environtment (HSE) atau Kesehatan, Keselamatan Kerja dan Lingkungan. Departemen ini bertugas untuk mengidentifikasi, penilaian resiko, pelatihan dan konsultasi, pengumpulan, penanganan sampai pengelolaan limbah B3 tersebut.
Namun, penting bagi kita terutama karyawan diseluruh departemen untuk mengetahui dan memahami limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) yang ada ruangan kantor atau disekitar anda.
Karena pada intinya kesadaran Kesehatan dan Keselaman Kerja (K3) dan Lingkungan dimulai dari diri sendiri dan merupakan tanggung jawab bersama, baik dari pihak manajemen, level menengah sampai level terendah.
Artikel ini dibuat berdasarkan opini pribadi dan data dari berbagai sumber. Mohon dikoreksi jika ada kesalahan penulisan di dalam artikel ini. Sangat senang hati menerima kritik dan saran di dalam komentar, untuk menyempurnakan artikel ini.
Demikian ulasan singkat " Bagaimana Cara Mengenali Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) di Kantor Anda? ". Semoga Bermanfaat.
Dp.
Post a Comment for "Bagaimana Cara Mengenali Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) di Kantor Anda?"