Potensi Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) di Kabupaten Samosir, Provinsi Sumatera Utara
| Peta Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) Simbolon (sumber:Kementerian ESDM) |
Pembangkit listrik tenaga panas bumi adalah pembangkit listrik yang masuk di kategori energi baru terbarukan. Dikatakan energi terbarukan, karena sumber dayanya yang dapat diperbaharui atau tidak pernah habis. Selain itu, PLTP tidak menggunakan bahan bakar fosil, sehingga sangat ramah lingkungan atau energi bersih.
Mengenal Wilayah Kerja Panas Bumi Simbolon
Berdasarkan data EBTKE, WKP ini memiliki luas areal sebesar 168.800 hektar are (Ha), meliputi 6 Kabupaten yaitu Kabupaten Samosir, Kabupaten Toba Samosir, Kabupaten Tapanuli Utara, Kabupaten Humbang Hasundutan dan Kabupaten Dairi.
Demi memperlancar pembangunan dan pengembangan WKP Simbolon ini, pemerintah Indonesia diwakili Direktorat Jendral Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (Ditjen EBTKE), Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) memberikan Sosialisasi Pengembangan Panas Bumi di WKP Simbolon Samosir di Sumatra Utara.
Beberapa perusahaan dalam negeri dan luar negeri sudah menyatakan tertarik untuk berinvestasi dan mengembangkan WKP Simbolom, agar WKP ini segera dapat dibangun sampai memproduksi energi listrik untuk kebutuhan masyarakat Sumatera Utara.
| Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) |
Ormat Technologies, Inc Tertarik Mengembangkan WKP Simbolon
Perusahaan Ormat Technologies, Inc yang bergerak di bidang pengembangan Geothermal Energy yang berasal dari Amerika Serikat, merupakan perusahaan yang tertarik terhadap WKP Simbolon.
Perusahaan ini merupakan salah satu pengembang dan pendana Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Sarulla Operation yang berada di Pahae Julu, KabupatenTapanuli Utara dengan target kapasitas terpasang 3x110 MW. PLTP Sarulla Salah satu pembangkit panas bumi terbesar di dunia.
Dengan adanya pengembangan dan pemanfaatan Panas Bumi Simbolon diharapkan akan memberikan konstribusi besar bagi Kabupaten Samosir dan Kabupaten sekitarnya, seperti Kabupaten Dairi, Humbang Hasundutan, Toba Samosir, baik dari segi pendapatan daerah bukan pajak negara dan kesempatan dunia kerja bagi masyarakat lokal di Kabupaten Samosir dan tentu saja peningkatan kapasitas tenaga listrik di Sumatera Utara.
Penutup
Pengembangan WKP Simbolon juga salah satu harapan Ditjen EBTKE, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), untuk menambah pasokan listrik khususnya di wilayah Sumbagut (Sumatera Bagian Utara) dan salah satu program pemerintah untuk mengurangi ketergantungan terhadap sumber energi yang berasal dari fosil (Minyak Bumi, Batubara dan Gas Bumi).
Artikel ini dibuat berdasarkan opini pribadi dan data dari berbagai sumber. Mohon dikoreksi jika ada kesalahan penulisan di dalam artikel ini. Sangat senang hati menerima kritik dan saran di dalam komentar, untuk menyempurnakan artikel ini.
Demikian ulasan singkat mengenai " Potensi Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) di Kabupaten Samosir, Provinsi Sumatera Utara " Semoga Bermanfaat.
Dp.
Post a Comment for "Potensi Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) di Kabupaten Samosir, Provinsi Sumatera Utara"