Aplikasi Metode Geolistrik untuk Rencana Pembangunan PLTA

“ Penggunaan metode geolistrik sudah cukup luas, terutama rencana pembangunan proyek strategis negara, seperti  infrastruktur proyek pembangunan pembangkit listrik tenaga air (PLTA), proyek pembangunan jalan tol dan eksplorasi pertambangan “

Penggunaan metode geolistrik digunakan antara lain; untuk pekerjaan eksplorasi air tanah, eksplorasi pertambangan, eksplorasi potensi panas bumi (pltp), penyelidikan geoteknik dan lingkungan, proyek jalan tol dan proyek pembangunan bangunan bertingkat. 

Penggunaan atau pemanfaatan metode geolistrik dapat dilakukan secara pribadi, seperti perusahaan swasta/konsultan dan instansi pemerintah) atau menggunakan jasa geolistrik yang semakin banyak jumlahnya.

Mengenal Metode Geolistrik

Metode geolistrik adalah metode yang menggunakan prinsip aliran arus listrik dalam menyelidiki struktur bawah permukaan bumi (underground). Aliran arus listrik bagian dalam mengalir di dalam tanah melalui batuan - batuan dan sangat dipengaruhi oleh adanya air tanah dan garam yang terkandung di dalam batuan serta hadirnya mineral logam maupun panas yang tinggi. 

Metode geolistrik sangat cocok dan direkomendasikan untuk pengerjaan penyelidikan hidrogeologi, seperti penentuan akuifer air tanah atau geolistrik air tanah, penyelidikan mineral dan batubara.

Pengertian lain dari geolistrik adalah salah satu metode geofisika yang mempelajari sifat aliran listrik di dalam bumi, serta cara mendeteksinya di bawah permukaan bumi dan bagaimana cara mendeteksinya di atas permukaan bumi. Metode geolistrik antara lain : metode potensial diri, arus telluric, magnetotelluric, IP (Induced Polarization), resistivitas (tahanan jenis) dan lain sebagainya.

Metode Tahanan Jenis Resistivitas

Metode resistivitas adalah pengukuran harga resistivitas (tahanan jenis) batuan. Cara kerjanya adalah dengan menginjeksikan arus ke bawah bumi sehingga diperoleh beda potensial, yang kemudian didapat informasi mengenai tahanan jenis batuan. 

Proses kerjanya adalah dengan menggunakan keempat elektroda yang disusun sebaris, salah satu dari dua buah elektroda yang berbeda muatan digunakan untuk mengalirkan arus ke dalam tanah, sedangkan dua elektroda lainnya digunakan untuk mengukur tegangan yang ditimbulkan oleh aliran dua elektroda sebelumnya, sehingga diperoleh nilai resistivitas bawah permukaan.

Metode Geolistrik Penyelidikan Geoteknik Rencana Pembangunan PLTA

Geolistrik untuk rencana pembangunan pembangkit listrik tenaga air dapat digunakan untuk menentukan dan memperoleh gambaran penyebaran berbagai jenis lapisan tanah dan batuan, baik secara vertikal maupun secara horizontal pada bagian bawah permukaan, berdasarkan dari nilai - nilai tahanan jenis (resistivitas). 

Pengolahan data geolistrik juga harus didukung oleh data geologi, hidrologi dan penyelidikan lapangan secara langsung. Data geologi dan hidrologi (data pendukung) ini dibutuhkan untuk mengetahui gambaran jenis batuan, struktur geologi dan pola aliran air tanah, baik di permukaan maupun bawah permukaan daerah penyelidikan.

Maksud dan Tujuan Penyelidikan Geolistrik Rencana Pembangunan PLTA

Penyelidikan dengan metode geolistrik di daerah rencana pembangunan infrastruktur pembangkit listrik tenaga air adalah untuk memperoleh data geoteknik bawah permukaan, sehingga dapat dipahami kondisi geologi teknik setempat yang lebih detail. 

Data hasil dari geolistrik akan digunakan sebagai salah satu acuan dalam mendesain struktur konstruksi pembangkit listrik tenaga air, seperti rencana bendungan (dam), saluran pembawa (waterway), bak penenang (headpond), pipa pesat (penstock) dan rumah pembangkit (power house).

Penutup

Metode geolistrik sangat membantu di dalam perencanaan konstruksi sipil pembangunan pembangkit listrik tenaga air, dengan memberikan gambaran kondisi geologi bawah permukaan, seperti perlapisan tanah dan batuan, kondisi hidrologi dan struktur geologi berdasarkan nilai tahanan jenis dari setiap lapisan. 

Hasil metode geolistrik merupakan data yang bersifat interpretasi dan biasanya digunakan sebagai data pendahuluan (studi kelayakan). Dibutuhkan metode yang lebih detail, seperti pemboran geoteknik/pengeboran inti, serta pengujian laboratorium sifat fisik dan mekanik batuan, sebagai pembanding untuk mendapatkan hasil yang lebih baik.

Artikel ini dibuat berdasarkan opini pribadi dan data dari berbagai sumber. Mohon dikoreksi jika ada kesalahan penulisan di dalam artikel ini. Sangat senang hati menerima kritik dan saran di dalam komentar, untuk menyempurnakan artikel ini.

Demikian ulasan singkat mengenai “ Aplikasi Metode Geolistrik untuk Rencana Pembangunan PLTA “ Semoga Bermanfaat.

Dp.

#metodegeolistrik #pembangkitlistriktenagair #geoteknik

Share :