Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Jenis Beton dan Pengertian Beton

gambar aktivitas pengecoran beton di gedung bertingkat
Gambar konstruksi bangunan bertingkat

" Pernahkan anda perhatikan bangunan bertingkat, seperti bangunan perkantoran, mall, jembatan dan apartemen?. Bangunan tersebut tersusun dari bahan utama beton, apakah itu beton dan jenis - jenis beton (concrete) "

Apakah anda tahu bahwa bangunan bertingkat maupun yang tidak bertingkat, disusun dari ratusan bahkan ribuan kubik (cubic) beton. Bisa dikatakan beton adalah penyusun atau bahan utama bangunan tersebut.

Bangunan lain yang bahan utamanya tersusun dari beton adalah jalan tol dan jalan raya yang saat ini banyak diaplikasikan untuk menggantikan bahan aspal yang dinilai memiliki daya tahan yang lebih lama dan lebih ekonomis.

Seperti bendungan atau waduk, baik yang dimanfaatkan untuk pembangkit listrik (PLTA) dan untuk sistem pengairan pertanian (irigasi), hampir semuanya bahan utamanya terbuat dari beton.

Salah satu produsen beton dan beton precast yang sangat dikenal dikalangan pengusaha konstruksi adalah Wika Beton. Wika Beton merupakan salah satu penyedia beton yang dimiliki Indonesia di bawah Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

Pengertian Beton

Jadi, pertanyaan sekarang adalah apakah pengertian beton? dan dari manakah beton itu diperoleh sehingga memiliki kekuatan yang sangat kuat dan tahan lama. Secara kasat mata beton terdiri dari campuran semen, pasir, air dan kerikil.

Pengertian beton adalah material komposit yang terdiri dari medium pengikat (pada umumnya campuran semen hidrolis dan air), agregat halus (pada umumnya pasir) dan agregat kasar (pada umumnya kerikil), dengan atau tanpa bahan tambahan/campuran/additives. Sehingga beton terbentuk dari beberapa komponen yang membuatnya lebih kuat.

Jenis - Jenis Beton

Pada umumnya, bahan penyusun beton terdiri dari air, udara, agregat halus dan agregat kasar. Setiap masing - masing penyusunnya memiliki proporsi atau jumlah yang berbeda - beda. Sedangkan jenis - jenis beton dibagi dalam 4 jenis beton, yaitu;
1. Beton ringan yaitu beton yang berat jenisnya <1900 kg/m3, dipakai untuk elemen non-struktural.

2. Beton normal yaitu beton yang memiliki berat jenis 2200 - 2500 kg/m3, dipakai hampir pada semua bagian struktural bangunan.

3. Beton berat yaitu beton yang memiliki berat jenis > 2500 kg/m3, dipakai untuk struktur tertentu, misalnya, struktur yang harus tahan terhadap radiasi atom.

4. Beton jenis lainnya yaitu;
a. Beton massa (mass concrete).
b. Ferosemen (ferrocement).
c. Beton serat (fiber concrete).
d. Beton siklop.
e. Beton hampa.
f. Beton ekspose.

gambar beton dengan tulangan besi dan baja
Gambar beton yang dimodifikasi dengan batang besi atau baja

Dalam pembangunan, seperti jembatan dan bangunan bertingkat (office tower), agar kekuatan dan daya tahan beton lebih kuat, beton di isi oleh batangan besi/baja atau sering disebut dengan beton bertulang

Penutup

Beton memiliki peran penting untuk pembangunan infrastruktur strategis dan kemajuan suatu negara, melalui pembangunan infrastruktur seperti jalan raya, jalan tol, jembatan, waduk dan fasilitas pendukung lainnya yang menggunakan bahan utama beton.

Sangat senang hati menerima kritik dan saran di dalam komentar, untuk menyempurnakan artikel ini. Demikian ulasan singkat mengenai "Jenis - Jenis Beton dan Pengertian Beton" Semoga Bermanfaat.

Dp.

Referensi:
Pedoman Pekerjaan Beton, Wika Beton, PT. Wijaya Karya

Post a Comment for "Jenis Beton dan Pengertian Beton"